CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Wednesday 29 December 2010

SONG LIST PUMP IT UP FIESTA EX


Desember 27, 2010. Kabar gembira bagi para pumper seluruh dunia. Seri baru PUMP IT UP yaitu PUMP IT UP FIESTA EX untuk pertama kalinya dilakukan pengetesan di Korea Selatan. FIESTA EX menambahkan beberapa lagu baru di kelas K-POP dan PIU-ORIGINAL. Salain itu kabarnya dia juga menambahkan fitur TX Cabs yang fungsinya miri dengan tombol yang ada di PUMP IT UP PRO. Berikut adalah list lagu baru yang nantinya ada di FIESTA EX :

K-Pop:

Orange Caramel - Magic Girl
Shinee - Ring Ding Dong
Norazo - Superman
Outsider - Like a Man
4Minute - Hot Issue
Baechigi - No.3
Mighty Mouth - Energy
Beast - Shock
Secret - Magic
Crash - Crashday
Big Bang - Last Farewell
1TYM - Mother

PIU Originals:

Banya Production - Devil
Banya Production - Hungarian Dance V
SHK - Take Out
SHK - Reality
SHK & SID Sound - Butterfly
SID Sound - Takeover
MAX - We Got 2 Know
MAX - Overblow
Doin - Cleaner
Doin - Interference
DM Ashura - X-Rave
DM Ashura - Allegro Con Fuoco
Sanxion7 - Gargoyle
Throwdown - What Happened
[plus two more unknown originals]

Louis - Chung Hwa Ban Jeom
DJ DOC - Run to You
Top City - Top City
BanYa - Get Your Groove On
BanYa - We Will Meet Again
BanYa - Mission Possible
BanUa - Money
BanYa - 2006 Love Song
BanYa - Do You Know That -Old School-
BanYa - Gun Rock
 

Alangkah Lucunya Negeri Ini (Review)

Film karya Dedy Mizwar ini cukup kontroversial menurut saya. Namun terlepas dari itu semua, film ini memberikan gambaran nyata tentang bagaimana reallita kehidupan dimasyarakat Indonesia sekarang. Film ini bercerita tentang seseorang yang sarjana, namun ia sulit untuk mendapatkan suatu pekerjaan. Dari situlah ia mempunya ide untuk memulai sebuah pekerjaan. Uniknya, pekerjaan yang ia jalani bekerja sama dengan kawanan pencopet cilik. Ia bekerja sebagai manager kawanan pencopet tersebut, dengan kata lain ialah yang mengatur uang hasil copetan. Yang tidak kalah menarik adalah dia digaji dari hasil pekerjaan kawanan tersebut.

Namun berangkat dari niat hanya untuk mendapatkan pekerjaan. Muncul niatan lain untuk dapat mengubah pekerjaan kawanan yang rata-rata adalah anak jalanan. Caranya dimulai dengan memberikan pembelajaran terhadap mereka tentang cara mengatur kuangan dengan baik dan benar. Tidak hanya sampai disitu ia juga memberikan pendidikan formal dan agama kepada kawanan itu. Pengajarnyapun merupakan teman sarjana ini yang sama-sama sarjana dan tidak memiliki pekerjaan. Tujuan ia melakukan itu adalah ia dapat merubah pekerjaan dari menyopet menjadi seorang wira usahawan, yaitu pengasong. Tentunya itu tidak mudah, apalagi setelah orang tua mereka mengetahui bahwa uang yang mereka dapatkan adalah uang "panas".

Pelajaran yang dapat saya tangkap dari film ini adalah, pertama kita harus jeli untuk melihat sebuah peluang, meskipun kecil agar dapat menjadi sesuatu yang menguntungkan. Kedua, jika kita mempunyai niatan baik, pastilah akan ada sebuah penghalang yang akan menghambat untuk kita melakukan tersebut. Ketiga mengadung kritikan terhadap pemerintahan kita saat ini. Dilihat dari seorang sarjana yang sulit untuk mencari pekerjaan sampai-sampai ia harus bekerja sama dengan pencopet. Ini menandakan ketidak mampuan pemerintah untuk menyediakan lapangan kerja yang memadai. Terbatasnya lapangan pekerjaan, akan membuat para job seeker melakukan apa saja untuk mendapatkan pekerjaan, termasuk bertindak kriminal. Dan yang keempat adalah pesan untuk kita semua, sebaik-baik pekerjaan, kita harus tetap mencari pekerjaan yang halal dan tidak merugikan orang lain.

Kemudiam sebagai penutup, saya ingin menyampaikan harapan saya terhadap dunia perfilman di Indonesia. Marilah kita bersama-sama menghargai film yang didalamnya terdapat pesan moral yang membangun mental bangsa. Dan saya harap industri perfilman Indonesia terus dapat mengangkat tema-tema realita kehidupan sosial masyarakat kita sekarang. Jangan hanya membuat film yang jual "dada dan paha" itu sudah kuno ! Itu film kita zaman dulu ! Jelas tidak mendidik ! Untuk itu marilah kita bersama-sama memajukan perfilman diIndonesia dengan mendukung film-film yang berkwalitas.


Saturday 18 December 2010

Buang Joystick ! Gerakkan Badan !

Sudah tidak zamannya lagi memainkan sebuah game dengan menggunakan joystick. Mulai hadirnya Nintendo Wii, pemain tidak hanya duduk memegang joypad. Pemain diharuskan bergerak untuk dapat memainkan sebuah game. Namun kini pemain dapat bergerak lebih bebas lagi dalam bermain. tTdak lagi menggunakan sebuah joystick seperti pada Wii, yang meski pemain harus bergerak untuk bermain, tetapi masih tetap memegang joystick. Dengan diluncurkannya KINECT dari microsoft untuk perangkat  X BOX 360, semuanya dapat terwujut. Kinect merupakan alat tambahan berupa sensor yang dapat membaca seluruh gerakan tubuh manusia. Ia mampu membaca gerkan tubuh manusia kemudian mengimplementasikannya dalam permainan. Jadi apa saja yang kita lakukan, maka karakter dalam game akan merenspon gerakan yang kita lakukan.

Meskipun begitu, alat yang masuk pasar Indonesia pada bulan November ini dibandrol dengan harga yang relatif tinggi, sekitar 2 jutaan. Hampir sama dengan console yang mengusungnya ( X BOX 360 dibandrol 2,4 jutaan). Tetapi mengingat dari teknologi yang diusungnya, maka harga tersebut relatif pantas untuk sebuah KINECT.





Friday 17 December 2010

The Real Pahlawan Lingkungan



Siapakah pahlawan lingkungan sebenarnya ? Apakah ia adalah seorang menteri lingkungan hidup ? Apakah ia seorang ketua LSM pecinta lingkungan ? Mungkin saja, tetapi apakah pernah membanyangkan atau sempat terlintas dalam fikiran kita, selain mereka siapa lagi yang berhak menyandang gelar pahlawan lingkungan. Jawabanya adalah tukang sampah. Profesi ini tentu tidak akan terfikirkan oleh sebagian orang. Berbeda dengan pemulung, tukang sampah tidak pandang bulu untuk mengambil benda-benda buangan di tong sampah. Mereka rela bekerja pada malam hari, disaat semua orang sudah siap ditempat tidurnya yang empuk, menyelimuti diri dengan selimut yang hangat, atau sedang asyik menonton televisi. Semua itu mereka lakukan agar lingkungan yang kita tinggali tetap bersih tidak ada bau menyengat yang akan membangunkan kita dipagi hari.
Namun apakah pernah kita memikirkan tetang kehidupan mereka ? Yang disaat bersamaan pula mereka terus memikirkan kita. Pernahkan kita memfikirkan kondisi kesehatan mereka ? Disaat ia telah melakukan tindakan nyata untuk membantu kita hidup sehat. Dan apakah kita berfikir, penghasilan mereka dapat membiayai hidup anak dan istri mereka ? Disaat kita sudah tidak tahu lagi kemana uang kita akan dihabiskan. Sungguh ironi. Risiko yang mereka tanggung tidak sepadan dengan penghasilan yang mereka dapat.
Ratusan juta kuman dan bakteri yang tinggal di tempat sampah dapat dengan mudah menyerang mereka. Apalagi melihat realita yang ada, kebanyak dari mereka tidak menggunakan pakaian lengan panjang, sepatu boot, sarung tangan, apalagi masker. Sudah tidak terbanyang penyakit apa saja yang dapat masuk kedalam tubuh mereka. Tidak hanya soal penyakit, rata-rata dari mereka juga dapat dikatakan perpengasilan sangat kurang, terlebih yang tinggal dan bertugas di kota besar. Saya rasa gaji yang mereka dapatkan per-bulan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan untuk 2 minggu saja. Makan saja susah, bagaimana anak-anak mereka bisa mengenyam pendidikan yang layak ?

Harusnya hal kecil ini lebih diperhatikan oleh pemerintah. Misalnya dengan memberikan gaji yang cukup layak, asuransi kesehatan, tunjangan pensiun, atau yang lainya. Mengingat pekerjaan mereka mempunyai risiko yang sangat besar. Selain itu berikan fasilitas yang memadai kepada mereka. Pakaian lapangan dan gerobak sampah yang layak misalnya. Ini sangat penting untuk menjaga diri mereka dari berbagai penyakit. Gerobak yang layak juga mencegah sampah dapat berceceran dimana saja yang menyebabkan pekerjaan mereka lebih berat. Dengan disediakan fasilitas dan gaji yang layak, dirasa mampu menyelamatkan nyawa para tukang sampah, dan lebih dari pada itu, lingkungan yang kita tinggali akan lebih bersih.
Sebuah pesan untuk kita semua. Janganlah menganggap remeh sebuah pekerjaan. Karena siapa tahu pekerjaan itu lebih mulia dari pada apa yang kita kerjakan sekarang. Dan yang terakhir, layaklah seorang tukang sampah diberli gelar pahlawan lingkungan.

Thursday 16 December 2010

Benarkah Mereka yang Gila ?

Sebuah percakapan singkat yang sempat mempuat saya kaget dan tercengang. Sore itu say pergi kesebuah tempat dimana orang-orang yang memiliki keterbelakangan dan kelainan jiwa yang berkeliaran dikumpulkan. Memang ada rasa risih ketika pertama memasuki kawasan itu. Cukup rapi memang, semua taman dan ruangan ditata dengan apik dan bersih. Namun bukan itu yang membuat saya risih, tapi mengapa saya harus datang ketempat yang merupakan kandang orang-orang gila.

Sejenak sangat berat untuk melangkahkan kaki kesana. Namun saya tidak bisa melakukan hal itu, kareana ini merupakan sebuah tugas. Didalam tempat itu ternyata tidak hanya terdapat orang gila, namun mereka juga yang dihari tuanya tidak memiliki tempat untuk tinggal, tidak memiliki pekerjaan, bahkan ada yang sengaja dibuang oleh keluarganya. Sungguh tragis saya mendengar hal itu. Itulah realita hidup. Mulai dari sini, pandangan terhadap tempat ini mulai berubah. Saya memulainnya dengan memasuki sebuah ruangan dan disana saya mencoba berbincang-bincang kepada mereka yang gila. Hal pertama yang saya fikirkan sebelum memulai pembicaraan adalah, apakah mereka mampu memberikan respon yang tepat terhadap apa yang saya tanyakan atau saya bicarakan ? Cepat-cepat saya buang pemikiran negatif itu, apa salahnya untuk dicoba. Saat itu saya memberanikan diri untuk memulai pembicaraan, tapi sayang lawan bicara saya belum memberikan respon yang saya inginkan. Dia hanya tersenyum malu. Saya kembali bertanya lagi. Kali ini saya dibuatnya tercengang, dia mampu menjawab apa yang saya tanyakan dengan baik dan sangat lancar. Saya terus menjalin komunikasi dua arah yang baik dengannya, walau terkadang jawaban yang ia berikan keluar dari topik. Tidak menjadi masalah bagi saya karena saya sudah mendapakant ilmu bagaimana cara berkomunikasi dengan mereka. Saya cukup senang akan hal itu.

Langkah kaki saya lanjutkan ketempat dimana mereka dikumpulkan. Momen inilah yang paling membuat saya tersentuh sakaligus kaget ditempat itu. Disebuah tempat yang dapat kilatakan sebagai aula mereka saling berlomba untuk menyampaikan apa yang ada dalam fikiran mereka. Ada yang menceritakan tentang masa lalunya. Ada yang menceritakan tentang dari mana ia berasal, mengapa ia ada ditempat itu sekarang, dan bagaimana ia menjalani hidup saat ini. Tetapi tiba-tiba ada yang berdiri dan berbicara. Saya berfikir ia juga akan bercerita tetang masa lalunya, namun dugaan saya ternyata salah. Dia berbicara tentang pemerintahaan saat ini, bahkan ia mampu mengkritik tentang sistem pemerintahan saat ini. Saya tidak habis berfikir, darimana ia mendapatkan informasi ini, karena saya tidak melihat sebuah media massa satu pun di tempat mereka tinggal. Saya hanya bisa menahan nafas meliahat semua ini, bahkan ia mampu menasehati saya dengan pesan-pesan yang sangat positif dan membangun. Detak jatung hampir berhenti ketika mendengar hal itu. Terus terang saja saya malu. Saya dinasehati orang seseorang yang tidak normal alias gila, dan semuanya benar !

Kemudian saya berfikir, siapakah sebenarnya yang gila didunia ini. Fikirang itu terus muncul dari saya melangkahkan kaki keluar dari tempat mereka hingga saya menuliskan hal ini. Hingga saya mendapatkan suatu kesimpulan. "ORANG GILA ADALAH MEREKA YANG BERFIKIR BAHAWA MEREKA TIDAK GILA". 

Wednesday 1 December 2010

Teknologi Card 2.0



Card 2.0 adalah langkah maju berikutnya dalam perbangkat pribadi. Setengah kartu kredit, setengah gadget futuristik, Card 2.0 merupakan kartu serba guna yang aman. Anda dapat terikat dengan beberapa account untuk kartu yang sama atau menyembunyikan nomor digit tertentu kartu Anda, hanya dengan menekan tombol mungil yang tertanam dalam kartu.
Dynamics merupakan perusahaan yang meluncurkan Card 2.0 dengan beberapa chip terintegrasi yang bekerja dengan teknologi Elecktronic Stripe. Dengan menekan salah dari dua tombol pada kartu, konsumen dapat memilih account mana yng ingin mereka gunkan. Sebuh lampu akan menyala dan akan menunjukkan account mana yang aktif, dan informasi strip magnetik yang terkait dengan account yang dipilih akan disimpan pada Electronik Stripe.
Berikut detail produk Card 2.0 keluaran Dynamics
1.      MultiAccount™          : Pada kartu ini terdapat dua tombol pada muka kartu. Setiap tombol memberiak informasi tentang nomor account dan sebuah lampu. Cara mengaktikan account yang diinginkan dengan cara menekan tombol pada kartu. Account yang aktif ditandai dengan lampu yang menyala pada kartu.
2.      Hidden™                    : Berbeda dengan MultiAccount™, pada produk ini terdapat lima tombol pada permukaan kartunya dan sebuah flexible display. Display ini berfungsi untuk menyembunyikan nomor kartu kredit pemilik. Untuk menyalakan perangkat ini, pemilik harus membuka dengan kode unik. Jika kode yang dimasukkan benar, maka kartu akan menampilakan nomor kartu kredit pemilik. Electronic Stripe™ menyimpan informasi magnetik sehingga kartu ini dapat juga terbaca pada magnetic reader. Pada saat kartu sudah tidak lagi digunakan, layar flexibel pada kartu akan mati dan Electronic Stripe™ akan menghapus data pada kertu kredit. Apabila kartu ini dicuri atau hilang, maka otomatis tidak dapat digunakan.



(sumber : Majalah PC Media November 2010 dan http://www.impactlab.net/2010/09/14/dynamics-card-2-0-putting-multiple-credit-card-accounts-on-the-same-plastic/ )

Tuesday 30 November 2010

Berteriak-lah !

Apa yang Anda fikirkan jika mendengar kata "TERIAK" ? Apakah berusara sekeras-kerasnya, berbicara lantang, atau berkata tak jelas ? Itu semua sebenarnya dapat diterima karena itu merupakan padangan masing-masing individu. Lalu apakah tahu manfaat dari berteriak ? 
Dari pengalaman saya dari berlatih beladiri TAEKWONDO yang didalam latihan diwajibkan untuk bertiak, manfaat berteriak antara lain adalah :

1. Membakar Semangat 


Disini saya merasakan saat berteraik timbul sesuatu dalam diri yang memotivasi untuk melakukansuatu   hal  yang luar biasa. Dan dapat dimungkinkan saat kita berteriak, kita dapat mengeluarkan lebih dari 100 % kemampuan yang kita miliki.


2. Melepaskan Rasa Lelah

Dari pengalam yang saya alami sendiri, ternyata berteriak mampu melepaskan rasa lelah. Mengapa demikian ? Karena sebelum berteriak terlebih dahulu menarik nafas panjang dan menghempaskannya melalui teriakan.

3. Sarana mengekspresikan emosi

Dengan berteriak juga kita juga dapat meluapkan unek-unek atau hal yang mengganjal dari dalam diri kita. Dalam hal ini, hampir bersfungsi sama ketika kita menangis. Bedanya jika kita menangis, lebih tertuju pada perasaan sedih. Namun dalam berteriak, mewakili marah dan bingung.
Semoga bermanfaat. Tapi ingat BERTERIAKLAH PADA TEMPAT DAN WAKTU YANG TEPAT.
(Muhammad Afif Hendrawan 30/11/10)



Sunday 14 November 2010

Mengatasi Masalah Cegukan


Cegukan, masalah kecil yang menganggu dan biasanya diabaikan. Tentu kita semua pernah mengalami masalah yang sangat klasik ini. Namun belum banyak yang mengerti benar apa itu cegukan. Menurut wikipedia, cegukan adalah   :

"Cegukan adalah kontraksi tiba-tiba yang tak disengaja pada diafragma, dan umumnya terjadi berulang-ulang setiap menitnya. Udara yang tiba-tiba lewat ke dalam paru-paru menyebabkan glottis (ruang antara pita suara) menutup, serta menyebabkan terjadinya suara hik. Cegukan umumnya akan selesai dengan sendirinya, meskipun ada beberapa pengobatan rumah tangga (home remedy) untuk mempercepat cegukan, dan ada beberapa pengobatan yang dibutuhkan. Istilah medis untuk cegukan adalah "singultus"."

Banyak sekali penyebaba dari cegukan atara lain, makan terlalu cepat, makan terlalu cepat, minum air dingin sesaat setelah makan makanan panas, makan makanan yang sangat panas atau pedas, tertawa atau batuk terlalu keras, kelebihan minuman beralkohol, atau karena keseimbangan elektrolit.


Berikut cara-cara yang mungkin bisa mengatasi masalah cegukan.
  1. Menahan nafas, karena dengan menahan nafas maka kadar karbondioksida di dalam darah meningkat, sehingga kecegukan berhenti.
  2. Bernafas di dalam kantong kertas.
  3. Minum segelas air dingin atau mengunyah roti kering atau es batu yang diserut.
  4. Menarik lidah atau menggosok bola mata secara perlahan.
  5. Membalik posisi tubuh dengan meletakan kepala dibawah kaki diatas
  6. Menarik nafas panjang
Jadi apabila anda mendapi anda terserang cegukan, cara diatas dapat diterapkan.

(sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/cegukan dengan perubahan seperlunya)

Saturday 13 November 2010

Malming Bersama Teman-teman

Sabtu, 13 November 2010

hah . . cukup lelah untuk hari ini karena seharian mengikuti kegiatan pelatihan. Tapi tak masalah bagiku, karena kegiatan ini cukup bermanfaat. Meskipun capek aku tetap merasa senang. Oiya, baru aku ingat ternyata ini adalah malam minggu, waktu bagi semuar orang untuk beristirahat sejenak dari rutinitas perkerjaan. Banyak muda-mudi memadu kasih dimalam ini juga,,yah  . . "ngapel-lah istilahnya. Namun bagiku malam minggu sama seperti malam-malam biasanya,, nggak ada yang special, beberapa bulan merasakan hidup sebagai seorang mahasiswa membuat main set dalam otakku tersetel bahwa setiap malam adalah malam senin, tahulah seorang mahasiswa pasti punya tugas yang banyak. Bukan berarti juga aku negerjain tugas tiap malam,,hehehehe,, kadang selama suntuk pekerjaanku hanya online dan main game doang. Seperti malam minggu ini, mencoba sensasi lain dari kerjaan dimalam minggu. Ya, cari tempat yang nyaman buat nongkrong, ada wi-finya, murah meriah, 24 jam pula. hahahahahahaha. Dimana lagi kalo buka di resto fastfood yang ada embel-embelnya buka 24 jam. Memang merantau dari kota kecil yang tidak ada resto fastfood disana, makannya ini adalah hal yang menarik bagiku, tapi aku gak ndeso-ndeso amatloh orangnya,,makan di fastfood si sering,,tapi kalo nongkrong mpe lama kaga pernah.

Lumayalah malam ini bisa sejenak menghilangkan sejenak fikiran tetang tugas,kuis, cucian, kuliah, dan masih banyak hal lagi, dah lebih dasyat,,bisa cuci mata tentunya,,hehehehehhe.

Wednesday 10 November 2010

Musik Marginal

Kebanyak orang-orang menganggap aliran musik-musik marginal itu syarat akan dengan nilai-nilai negatif, karena kebanyakan mereka hanya melihat dari sisi kekerasan, keburukan moral, dan kesesatannya saja. Namun hanya sebagian kecil orang yang melihat dari sisi-sisi lain dari jenis-jenis musik marginal yang selanjutnya disebut musik-musik indie ini.

Memang jika dibandang dari prespektif keagamaan,memang ada bebearapa aliran-aliran musik yang terlalu menambilkan kekesaras dalam setiap penampilannya, namun tentu saja tidak dapat dengan sepihak diklaim bahwa aliran musik itu sesat atau banyak mengandung nilai negatif. Jika dilihat dari sudut pandang kreatifitas, pada umumnya aliran-aliran musik indie kebanyakan lebif variatif sehingga lebih enak untuk diperdengarkan, meski hanya ada beberapa komunitas yang mendegarkannya. Dibandingkan dengan-dengan musik-musik populer, musik-musik indie memiliki banyak keunikan tersendiri. Pertama dari lirik-lirik lagunya. Musik-musik indie tidak hanya bercerita tentang tema percintaan saja. Musik-musik ini lebih mengangkat tema-tema realitas kehidupan yang ada, apa yang sedang mereka rasakan, meskipun banyak yang hanya bercerita tentang kematian,neraka, dan setan atau iblis (yang dianggap sesat). Kedua kebanyakan alasan mereka tidak masuk industri permusikan yang poluler karena bagi mereka (pemain musik indie)bermusik adalah suatu hobi. Bukan suatu pekerjaan. Ketiga musik-musik ini tidak akan pernah mati. Mengapa demikian ? Kerena musik indie akan terus berkembang, menciptakan aliran-aliran musik baru, dan para penggemarnya tidak akan hilang, karena musik yang dibawakan adalah realita kehidupan.

Mengenai tetang penampilan ada yang terkesan keras dan menjijikan, itu hanya merupaka aksi panggung yang atraktif dan merupakan kreatifitas sebagai musisi, meski memang ada yang benar-benar mengikuti aliran setan, TAPI ITU BUKAN BERARTI MUSIK INDIE DAN MUSISINYA SEMUA SESAT.

Friday 5 November 2010

Sistem Keamanan Menggunakan DNA



Teknologi informasi dan komuniasai kian lama semakin berkembang dengan pesatnya. Semakin banyak hal yang diwujudkan dari yang semula hanya sekedar harapan benar-benar menjadi realita, contohnya video call. Semula video call sangat dianggap tabu bagi mayoritas masyarakat, namun sekarang hal itu tidak lagi mustahil.

Tidak menutup kemunkingan pada bidang-bidang lain teknologi informasi dan komuniasi akan mengambil andil yang cukup besar bagi kemajuannya. Antara lain dibidang kedokteran atau medis, komunikasi, sains, dan lain-lain. Hal ini dipengaruhi oleh kebutuhan masyarakat
yang menuntut agar setiap kegiatan dapat dilakukan dengan efektif dan efesien.
Kemajuan pada segala bidang oleh teknologi informasi dan komunikasi tentunya akan menimbukan berbagai masalah, diantaranya adalah faktor keamanan. Teknologi yang sekarang dirasa masih kurang memadai dalam menangani masalaha yang ada meskipun sistem keamann yang digunakan sudah berlapis-lapis (multi level security system). Perlu adanya sebuah sistem keamanan baru yang tingkat privasinya sangat tinggi sehingga untuk mengaksesnya dibutuhkan semacam password khusus yang benar-benar original dan susah untuk dibuat tiruannya. Lalu bagaimana prediksi teknologi keamanan kedepan agar dapat mengimbangi perkembangan bidang-bidang lain karena teknologi informasi dan komunikasi ?

Semakin berkembang pesatnya teknologi inforamsi dan komunikasi dalam berbagai bidang akan selalu berbanding lurus dengan tidak kejahatan. Ini adalah efek samping dari perkembangan teknologi itu sendiri. Para pelaku kejahatan juga akan selalu memakai teknologi yang terbaru agar mudah mendapatkan target yang ia inginkan dengan meminimalisir resiko terendus oleh pihak berwajib (cyber crime). Untuk menghadapi tindak cyber crime yang merupakan efek samping dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, berikut adalah prediksi saya dalam bidang keamaan sebuah sistem yang berbasis pada teknologi informasi dan komunikasi,khususnya dalam keamanan gedung dan brangkas.

Sudah menjadi hal biasa jika saat memasuki gedung perkantoran atau rumah dinas pejabat negara bahkan rumah hunian sekalipun memiliki sistem keamanan yang saat ini boleh dikatakan canggih. Misalnya seperti alarm, cctv, teknologi sensor sidik jari, suara, dan korea mata. Namun semua sistem keamanan diatas masih bisa ditembus oleh para pelaku tindak kriminal. Kemudian teknologi apa yang sekiranya dapat menekan tindak cyber crime yang mampu membobol sistem keamanan seperti diatas ? Salah satu kemungkinan jawabanya adalah sensor Deoxyibonucleic Acid atau DNA. Bagaimana cara kerjanya ? Sama halnya dengan yang dilakukan oleh para dokter pada ilmu kedokteran khususnya pada kasus-kasus otopsi, yang membedakan semua prosesnya dikerjaka oleh sebuah sistem. Caranya, pertama-tama sistem harus dikenalakan dengan DNA orang yang berhak memasuki gedung atau membuka brangkas dengan menggunakan sampel bagian dari tubuh. Tidak semua bagian tubuh bisa dijadikan sampel mengingat pemegang kunci (DNA yang berhak) masih bernyawa. Bagaian bagian yang mungkin digunakan sebagai kunci DNA adalah rambut, bulu-bulu harus pada tangan atau kaki, dan kemungkinan yang paling ekstrim adalah menggunakan darah. Yang membaca DNA dari bagian tubuh tersebut adalah sebuah mikroskop elektron yang sebisa mungkin ukuranya memadai (kecil).  Kemudian setelah data DNA disimpan makan akan terciptalah gembok yang kuncinya adalah pengguna dengan DNA yang sama.


Setelah gembok tercipta, dapat dikatan bahwa sistem keamanan sudah selesai dibuat. Kunci otomatis adalah seorang yang mempunyai DNA yang sama dengan yang dimiliki oleh sistem. Cara pembacaanya, misalkan kita menggunakan sehelai rambut atau bulu. Ranbut atau bulu tersebut kita letakkan pada sebuah tabung kaca. Didalam tabung kaca tersebut nantinya akan dibaca oleh mikroskop elektektron menggunakan sebuah gelomabang. Data yang didapat dari pembacaan DNA yang masuk akan di sinkkronisasikan dengan data DNA yang sudah terdapat dalam sistem. Gembok akan terbuka jika DNA dinyatakan sama, namun sebaliknya gembok akan terus terkunci. Kemudian misalkan kita menggunakan darah. Alat yang digunakan hampir serupa dengan pemindai sidik jari atau finger print namun dilengkapi dengan jarum-jarum berukurang mikro dengan jumlah yang sangat banyak (paling mungkin menggunakan cahaya laser sebagai jarum). Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi rasa sakit saat jarum diinjeksikan. Darah akan mengalir dan menempel pada sebuah kaca. Sampel darah pada kaca tersebutlah yang akan dibaca oleh mikroskop elektron. Proses selanjutnya sama dengan menggunakan rambut atau bulu, namun untuk tingkat keamanan dan keakuratan maka darah akan lebih baik. Untuk memudahkan mengetahui proses pembacaan dan pencocokan data, skemanya adalah sebagai berikut.
Namun tidak akan pernah ada sebuah sistem keamanan yang 100 persen sempurana. Pasti ada banyak celah untuk menjebol sistem tersebut. Prediksi saya untuk kekurangan pada sistem sensor DNA yang pertama pada alatnya sendiri, yaitu pada komponen mikroskop elektron, mengingat teknologi sekarang belum ada mikroskop elektron yang berukuran portabel. Kedua, perlu ada sistem keamanan tambahan untuk menjaga database DNA yang sudah terekam dalam sistem keamanan yang sifatnya terpisah agar sulit ditembus. Ketiga prlunya administrator yang cukup memadai. Kemudian yang terakir masalah DNA itu sendiri. Telah diketahui DNA juga bisa didapat dari benda hidup yang sudah mati. Hal ini yang paling memungkinkan tindak kejahatan dilakukan, dengan membunuh salah satu pemegang kunci DNA dan membawa sampel dari bagian tubuhnya, maka subuah sistem akan mengijinkan pelaku kriminal tersebut masuk, karena ia dianggap memiliki DNA yang sama. Untuk mengatasi hal yang demikian seandainya benar terjadi, yang harus dilakukan adalah, pertama, administrator harus segera menghapus atau mengganti data DNA orang yang sudah meninggal. Kedua, dilakukan keamanan berlapis. Maksudnya disini tidak hanya menggunakan sensor  DNA saja, melainkan juga dengan sensor sidik jari, garis tangan, suara, kornea mata, dan password user. Diharapka jika semua sistem dapat berjalan beriringan, maka tidak kriminal dapat diminimalisir.
Teknologi sensor DNA ini saya rasa sangat efektif mendatang karena kita telah mengetahui bahwa setipa makluk hidup mempunyai susunan DNA yang berbeda-beda. Bahkan pada makhluk hidup yang satu species DNA masih mempunyai segi unik antar masing-masing individu yang berbeda satu sama lain. Dari hal tersebut kita akan mendapatkan sebuah password alam yang akan sangat sulit untuk dituru bahkan dengan bahan kimia sintetis ( bahan kimia tidak mempunyai DNA melainkan hanya struktur zat kimia saja).

Semoga sistem sensor DNA pada sistem keamanan gedung dan brankas dapat menjadi kenyataan sebgai solusi sistem keamanan dimasa mendatang, meski untuk saat ini kedengarannya masih sangat tabu, bukan tidak mungkin 10 sampai 15 tahun bahkan bisa kurang dari itu, sistem keamanan yang berbasis pada DNA ini akan terwujud dan sudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Jumat, 5 November 2010

masih seperti malam-malam sebelumnya. Semua pada berkumpul pada satu tempat yang dinamakan teras asrama. Dengan bermodal beberapa notebook, dan kabel terminal, maka teras sudah dapat disulap menjadi warnet dadakan (karena haya beroprasi dari malem sampe subuh). Pertama diawali dengan membuka jejaring sosial, disambung dengan buka forum, (meski masih ada yang ikud nongkrong buat ngerjain tugas). Namun dari semua hal itu, puncak acara dari warnet dadaka ini adalah "PRIVATE HAPPY HOUR" dengan memainkan game-game yang ama dengan malam-malan sebelumnya. DOTA !

Monday 1 November 2010

1 November 2010

Senin, 1 November 2010

Awal bulan diawali dengan sesuatu yang tidak biasa. Pulang dari kampus, wajah kusut, belum mandi, plus laper, karena habis praktikum 3 jam nonstop. Ditambah lagi jarak asrama dengan kampus cukup jauh dan hanya mengendarai sepeda tua pinjaman dari senior kampus yang juga teman satu daerah. Meski lelah mengayuh sepeda sejauh kurang lebih 2 km, namun wajah ceria berubah menjadi cerah, ya aku sudah sampai ke asrama tempat aku tinggal sementara semenjak 3 bulan yang lalu untuk menimba ilmu. Bukan karena aku merasa sudah terbebas dari segala beban, namun aku pulang disambut senyum dan tawa dari teman-teman seperjuanganku di Surabaya. Mereka dari berbagai latar belakang, tapi mereka sudah kuanggap keluarga sendiri. Dengan berkumpul dengan mereka, aku bisa melupakan sejenak kepenatan dikampus, masalah tugas kulia yang begitu banyak, dan masalah hati yang saat ini tidak menentu.

Malam ini terasa berbeda, bukan karena mereka tidak memberikan senyum dan sapaan kepadaku, namun lebih dari pada itu, aku disambut dengan jajaran notebook yang berceceran diteras kamar dengan kabel-kabel yang semrawut. Ini yang berbeda pada malam hari ini. Semua sudah bersiap untuk berperang dalam sebuah game, DOTA. Tentu saja aku sangat senang menyabut hal tersebut, walau badan ini sudah amat capek, dan mata mulai berat. Mereka semua terlihat kompak untuk menyambutku dan mengajak untuk bergabung. Segera saja kuambil notebook yang dibelikan orang tuaku 3 tahun yang lalu, tepat saat aku memasuki bangku sekolah menengah atas (SMA). Meski termasuk notebook tua, barang kesayanganku ini masih bisalah kalau hanya sekedar untuk memainkan game DOTA. Sebuah perasaan yang tidak dapat aku gambarkan ketika semua saling bantu membantu dalam permainan, semua saling bekerja sama, bersama menyusun strategi untuk mengalahkan musuh, saling mensupport jika ada yang hampir kalah dan saling melindungi saat menyerang, sungguh kompak. Mungkin aku tidak dapat menemukan hal yang serupa diluar asrama, tak ada ego pribadi disini, semua saling bekerja sama, tidak hanya dalam game, namun juga dalam kehidupan nyata.