CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Monday, 3 January 2011

IP Tinggi Bukan Jaminan Sukses


Banyak orang yang berpendapat bahwa mempunyai IPK ( Indeks Prestasi Kumulatif ) atau IP ( Indeks Pretasi ) yang tinggi dapat menjamin masa depan yang cerah bagi hidupnya. Namun tentunya itu tidak berlaku mutlak alias relatif. Tidak semua orang suskses didunia ini mempunyai prestasi yang baik dibindang akademi. Contohnya seorang Bill Gates dan Mark Zuckerberg. Sekarang mereka sukses didunia bisnis, Bill Gates adalah pendiri Microsoft sedangkan Mark adalah pendiri situs jejaring sosial Facebook yang marak saat ini. Mereka berdua tidak tamat dalam pendidikannya di universitas, namun apa yang kita lihat sekarang, mereka mampu menjadi salah seorang tersukses dan terkaya didunia.



Lalu untuk menjadi seorang yang sukses dimasyarakat dan dunia kerja apa yang musti dibutuhkan, jika IP tidak menjadi jaminan ? Caranya adalah menengembangkan kemampuan softskill kita. Softskill adalah kemampuan yang dapat dikatakan kemampuan dibidang sosial. Lawannya adalah hardskill yang merupakan kemampuan yang kita dapat di pendidikan formal. Namun, penyedia lapangan kerja sekarang lebih membutuhkan orang dengan kemampuan softskill yang baik dibandingkan dengan orang yang hanya mengandalkan kemampuan hardskill. Beberapa riset yang pernah dilakukan, presentase softskill dalam menentukan kesuksesan sesorang adalah sebesar 80 persen sisanya adalah hardiskill. Ini menandakan bahawa softskilllah yang sangat dibutuhkan dalam menuju sebuah kesuksesan.



Mengapa demikian ? Karena ilmu dalam softskill adalah ilmu yang mengajarkan kita untuk bersopan-santun, pertatakrama, berpakaian yang benar, tata cara berbicara, sikap menghargai orang lain, dan masih banyak lagi. Fakta kedua tetantang pentingnya softskill adalah, orang yang berpenampilan akan lebih dipertimbangakan saat interview pekerjaan dibandingakan orang yang berpakaian biasa saja namun pintar. Jadi menjadi pintar bukanlah segalanya, meskipun kepintaran juga dibutuhkan. Fakta ketiga adalah orang lebih menyukai orang diseluruh dunia menyukai orang yang berkarakter jujur. Jujur adalah softskill yang tidak akan kita dapatkan dibangku pendidikan formal.



Jadi, jika kita ingin menjadi orang yang sukses, kita harus melatih kemampuan softskill yang kita miliki. Karena itu adalah merupakan image yang ditangkap oleh orang lain mengenai diri kita. Dan yang terakhir adalah prestasi akademik bukanlah segala-galanya.

0 comments: